Silo – Aparatur perangkat Desa Sidomulyo menghadiri pelatihan peningkatan kapasitas perangkat desa se-Kecamatan Silo yang diselenggarakan di Pendopo Kantor Desa Silo, (30/04/2025).
Kegiatan ini difokuskan pada penyelarasan sistem perpajakan terintegrasi melalui Coretax dan Siskeudes, serta evaluasi kinerja keuangan desa.
Hadir dalam acara tersebut Sekretaris Desa Sidomulyo, Kaur Keuangan, Kaur Kesra, serta Operator Aplikasi Siskeudes. Turut hadir perwakilan Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Jember, Inspektorat Kabupaten Jember, dan Tim Pendamping Desa.
Kepala Desa Silo, Bapak Arpa, membuka acara dengan sambutan hangat, beliau menekankan pentingnya kegiatan tersebut untuk meningkatkan kinerja perangkat Desa.
“Selamat datang di Balai Desa Silo, semoga kita semua bisa mengikuti pelatihan ini dengan baik untuk kemajuan desa kita bersama. Pelatihan ini sangat strategis untuk memperkuat pemahaman kita tentang sistem perpajakan dan pengelolaan keuangan desa yang transparan. Integrasi Coretax dan Siskeudes diharapkan bisa meminimalisir kesalahan administrasi sekaligus meningkatkan efisiensi kerja,” ujarnya.
Perwakilan DPMD Kabupaten Jember menyampaikan evaluasi kinerja desa-desa se-Kecamatan Silo.
“Beberapa desa sudah menunjukkan kemajuan dalam penyerapan anggaran, namun masih ada kendala teknis dalam penggunaan Siskeudes dan pelaporan pajak. Melalui pertemuan ini, kami harap semua kendala bisa teratasi,” jelasnya. Mereka juga menekankan pentingnya kolaborasi antar-desa untuk berbagi solusi.
Dodik Merdiawan, Pendamping Kabupaten, memaparkan materi pendukung terkait optimalisasi coretax dan siskuedes. Beliau juga menyinggung soal peraturan perpajakan dan kewajiban Desa dalam persoalan pajak.
“Integrasi kedua sistem ini sangat penting untuk memastikan data keuangan dan perpajakan tersinkronisasi dengan baik. Kami akan terus mendampingi desa-desa dalam penerapannya agar sesuai dengan aturan-aturan yang berlaku untuk Desa,” ungkap Dodik.
Sementara itu, perwakilan Inspektorat Kabupaten Jember menyampaikan pentingnya pengawasan dan kepatuhan dalam pengelolaan keuangan desa.
“Kami mengingatkan kembali agar seluruh desa mematuhi aturan pelaporan dan pertanggungjawaban keuangan. Setiap temuan audit harus segera ditindaklanjuti untuk mencegah penyimpangan. Ketaatan pada prosedur akan meminimalisir risiko finding dalam pemeriksaan,” tegasnya.
Acara ditutup dengan sesi tanya jawab yang interaktif. Diharapkan pelatihan ini dapat meningkatkan profesionalisme perangkat desa dalam pengelolaan keuangan dan administrasi Desa.